Semangat untuk Membantu Induk Semang

Semangat untuk Membantu Induk Semang

Oleh: Intan Meilia, Ismatu Sholehah, Amanatul Fitroh Binti M.N.

(Dokumentasi: Peserta Pengabdian Masyarakat berbelanja di pasar)

Selasa, 31 Januari 2023 pukul 06.00 - 08.00 WIB kami membantu kegiatan di induk semang seperti memasak, dan bersih-bersih rumah, lalu melanjutkan aktivitas dengan jalan-jalan ke pasar yang disebut dengan Pasar Sendang yang jaraknya kurang lebih 500 meter dari induk semang kami yaitu rumah Bapak Sunaryo untuk membeli beberapa sayur dan jajanan pasar dengan berjalan kaki.

            Pasar Sendang tersebut tidak beroperasi setiap hari, dan hanya beroperasi ketika pasaran pahing dan kliwon. Pasar tersebut juga tidak sama dengan pasar rakyat pada umumnya yang biasanya buka lebih pagi namun berbeda dengan pasar Sendang ini, mayoritas pedagang di pasar tersebut mulai berjualan pada pukul 07.00 ke atas sampai pukul 11.00, tetapi sejak pukul 06.00 juga sudah ada yang berjualan dan sudah mulai ramai. Di dalam pasar tersebut seperti pasar pada umumnya yang menjual berbagai sayuran segar dan makanan serta minuman lainnya. Karena mayoritas sumber ekonomi penduduk di Sendang adalah peternak, hal tersebut yang membuat para pedagang yang berjualan di pasar Sendang tersebut buka lumayan siang karena harus mengurus ternak sapinya terlebih dahulu.

                    (Dokumentasi: Peserta Pengabdian Masyarakat 2023 di D' Capin)

Di Desa Nglurup, Kecamatan Sendang terdapat tempat wisata baru yang bernama Wisata Kuliner D’Capin yang jaraknya kurang lebih 700 meter dari induk semang Bapak Sunaryo. Karena Ibu Narmi (kerabat Bapak Sunaryo) berjualan di tempat wisata tersebut kami juga membantu beliau di tempat wisata tersebut. Tempat wisata tersebut tergolong masih baru di Kecamatan Sendang, karena tempat wisata ini masih baru jadi masih sedikit masyarakat Tulungagung yang mengetahui tempat tersebut dan masih sepi pengunjung. Di tempat tersebut hanya ada beberapa kios yang berjualan makanan dan tidak semua kios tersebut buka. Di tempat wisata tersebut banyak spot foto yang bisa dimanfaatkan. Karena banyak pohon pinus yang tinggi dan bunga-bunga, hal tersebut yang membuat tempat wisata D’Capin tersebut terlihat begitu asri dan sejuk, ditambah lagi terdapat suara air yang mengalir dan sangat indah untuk dinikmati kealamiannya.

“Sebagai pemuda kita harus bisa mengolah alam dan memanfaatkan dengan baik, seperti pada Dasa Dharma yaitu cinta alam dan kasih sayang sesama manusia”

sekian dan terimakasih

“semangat juang racana kondang”