Dinginnya Angin Menyelimuti Induk Semang

Dinginnya Angin Menyelimuti Induk Semang
Oleh : Aprilia Eka Wahyuningsih & Isna Afidatu ni’ma

(Dokumentasi: Peserta Pengabdian Masyarakat 2023 dan Mahasiswa KKN
UIN SATU Tulungagung)
                                      

 Pagi di hari Kamis ini suhu Udara di induk semang begitu cukup dingin

Hari ini Kamis 02 Februari 2023 cuaca cukup cerah untuk melakukan aktivitas seperti biasa akan tetapi di pagi hari ada sedikit Kendala yaitu kami bangun kesiangan. Karena pulang larut malam dan mengerjakan tugas kita. Seperti biasa kami setelah sholat subuh telat tadi langsung bersiap untuk membantu induk semang dan kami hanya sempat membuat sarapan dengan menu orak arik telur. Tak berapa lama kemudian ada purna angkatan 32 datang ke induk semang kami untuk mencicipi susu sapi perah milik pak mukini tersebut.

Selepas dari kegiatan tersebut kami bercanda ria dengan di temani secangkir kopi susu murni di teras rumah induk semang kami. Pagi yang begitu cerah membuat terukir nya senyum ramah. Indah pesona alam di desa ini, pada masa itu dingin yang begitu khas suasana pegunungan asri membuat kami yang bukan asli pegunungan beradaptasi dengan perubahan suhu disini.

Selanjutnya kami melakukan amal bakti di D’CAPIN untuk memuat satu kenang kenangan yang berupa sport foto untuk desa nglurup dan sekitarnya. Kami dibantu oleh panitia dan beberapa reka kerja untuk menyelesaikan nya. Canda tawa detik itu juga pun terasa begitu menyalurkan energi positif untuk sekitar meskipun tidak bisa dipungkiri kami dirundung tugas dan deadline yang begitu singkat bahkan jam istirahat kami pun terkesan sangat kurang dan itu membuat kami semakin tak gentar untuk menunjukkan.

Disitu juga kami bertemu oleh kakak kakak KKN dari universitas sayid ali rahmatullah tulungagung yang bisa di sebut dengan uin satu, lalu kami dimintai untuk mendokumentasikan serta membuat laporan untuk prokja dari kakak kkn tersebut karena kita berkolaborasi dengan mereka. Dan yang sangat mengejutkan saat mengantarkan teman saya membeli es batu harga sebijinya 2500L begitu mahal sekali. Itulah kegiatan kami di hari keempat begitu menyenangkan namun banyak juga yang menegangkan. "Ya begitulah suatu kehidupan pasti tidak luput dari coban dan rintangan namu di balik itu semu pasti ada hadiah tersendiri dibalik hal tersebut " Sekian dan salam pramuka. 

Komentar